Kemenangan The Citizens memang terjadi karena prediksi pertandingan lanjutan UCL 2024/25 antara Manchester City dan Feyenoord. Namun, perjuangan ini, yang akan dimainkan di Stadion Etihad di Manchester, Inggris, pada Rabu 27 November 2024 pukul 03.00 WIB, juga akan menjadi upaya Pep Guardiola untuk mengakhiri krisis kepelatihan terburuk yang pernah dia alami.
Dalam pertandingan yang disiarkan melalui beIN Sports 3, beIN Sports Connect, Vidio, dan Vision+ akan menampilkan semangat kebangkitan Manchester City dan Guardiola saat menghadapi Feyenoord.
Sebelum pertandingan Liga Champions melawan Feyenoord, Pep Guardiola dan Manchester City mengalami lima kekalahan beruntun. The Citizens kalah dari Tottenham Hotspur, Bournemouth, Sporting CP, Brighton, dan Tottenham secara berturut-turut. Sejak menjadi pelatih pada tahun 2008, ini merupakan titik hitam dalam karier Guardiola.
Tidak diragukan lagi The Cityzens tidak ingin mengulangi catatan buruk itu. Namun, Feyenoord pasti akan berusaha menambah luka lebih dalam bagi kubu City, karena tuan rumah tampaknya sangat rentan dengan absennya pemenang Ballon d’Or Rodri.
Prediksi Manchester City vs Feyenoord
Skuad mewah Manchester City mungkin tidak pernah membayangkan mengalami lima kekalahan beruntun. Namun, itu terjadi. Namun, Guardiola, yang telah memenangkan 18 trofi bersama Manchester United, masih melatih The Citizens saat ini.
Catatan lima kekalahan beruntun menjadi yang terburuk dalam karir pelatih Guardiola. Sebelumnya, pria asal Spanyol itu pernah menangani Bayern Munchen empat kali berturut-turut.
Ini terjadi pada musim 2014–15. Ini dimulai dengan kekalahan Borussia Dortmund 1-3 di DFB Pokal. Kemudian mereka kehilangan Bayer Leverkusen 2-0 di pekan 31 Bundesliga, kekalahan 3-0 dari Barcelona di semifinal UCL, dan kekalahan 0-1 dari Augsburg di pekan 32.
Catatan terburuk Guardiola saat bermain untuk Manchester City adalah tiga kekalahan berturut-turut dalam dua musim. Di musim 2017-2018, dia mengalahkan Manchester United 3-2 di pekan 33 EPL, Liverpool 3-0 di perempat final UCL leg 1, dan Liverpool 2-1 di perempat final UCL leg 2.
Yang kedua terjadi pada musim 2020–2021 dan 2021-22, melawan Chelsea 1-0 di final Liga Champions, Leicester City 1-0 di final FA Cup, dan kemudian di pekan 1 EPL melawan Tottenham.
Tidak mengherankan jika Guardiola sangat bersemangat untuk memulai kembali dalam pertandingan melawan Feyenoord pekan ini. Situasi seperti ini tidak boleh dibiarkan berlanjut. Apalagi, Guardiola baru saja menandatangani kontrak baru dengan City.
Selama delapan tahun ini, kami tidak pernah mengalami situasi seperti ini. Namun, situasi seperti ini memang bisa terjadi kapan saja. Guardiola berkata, “Saya tidak bisa berbicara apapun selain meminta semua orang untuk terus berjalan.”
Feyenoord, di sisi lain, memiliki periode yang tidak sebaik City. Mereka telah menelan dua kekalahan dari empat pertandingan, termasuk kekalahan 1-3 atas RB Salzburg di pertandingan UCL terakhir.
Namun demikian, penampilan Feyenoord tidak terlalu buruk secara keseluruhan. Selain itu, tim yang diasuh oleh Brian Priske telah menang di dua pertandingan terakhir melawan Almere City dan Heerenveen, yang merupakan modal yang cukup baik untuk setidaknya membawa pulang satu poin dari markas City.
Perkiraan Susunan Pemain Man City vs Feyenoord
Diharapkan bahwa kembalinya Kevin De Bruyne akan membantu City menjadi lebih baik. Sebagai kreator serangan, kehadiran pemain Belgia sangat membantu penyerang seperti Erling Haaland. De Bruyne juga membantu ketajaman Haaland musim ini.
Di lima pertandingan awal City di EPL dan UCL, De Bruyne membantu Haaland mencetak 9 gol, memberinya ruang dan umpan bagus. Namun, setelah De Bruyne cedera, Haaland hanya mampu mengemas 7 gol dari 11 pertandingan.
Sebaliknya, Feyenoord tidak memiliki Chris-Kévin Nadje karena dia menerima hukuman kartu merah di pertandingan melawan Salzburg. Namun, pemain seperti Igor Paixão, Gernot Trauner, dan Luka Ivanušec dikabarkan siap bermain di pertandingan ini.
Manchester City (4-2-3-1): Ederson; Kyle Walker, John Stones, Manuel Akanji, Joško Gvardiol; Rico Lewis, İlkay Gündoğan; Kevin De Bruyne, Phil Foden, Bernardo Silva; Erling Haaland. Pelatih: Pep Guardiola
Feyenoord (4-3-3): Timon Wellenreuther; Jordan Lotomba, Gernot Trauner, Dávid Hancko, Hugo Bueno; Luka Ivanušec, Hwang In-beom, Quinten Timber; Bart Nieuwkoop, Igor Paixão, Julián Carranza. Pelatih: Brian Priske
Leave a Reply